Kontras.id, (Gorontalo) – Diduga karena alat berat excavator milik para penambang di wilayah pertambangan emas tanpa izin (PETI) di Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, pipa air bersih milik PDAM Tirta Molango bocor.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu petugas PDAM Tirta Molango yang enggan identitasnya dipublikasikan. Dia menjelaskan, bahwa pipa induk diameter 350mm dan 300mm putus akibat sering dilewati oleh alat berat excavator milik para penambang di lokasi pertambangan ilegal.
“Maka, saat ini Instalasi Pengolahan Air (IPA) Hulawa 30Ltr/dtk dan IPA Taluduyunu 10Ltr/dtk terhenti/tidak beroperasi,” ungkapnya via WhatsApp, Selasa 20/09/2022.
Ia mengatakan, untuk menanggulangi kebutuhan air bersih kepada para pelanggan PDAM Tirta Molango mengarahkan mobil tanki.
“Untuk sementara pelayanan mobil tanki sudah mulai beroperasi. Maaf atas ketidaknyamanannya,” imbuhnya.
Hingga berita terbit, awak media ini masih berupaya meminta tanggapan dari pimpinan Perumda Tirta Molanggo.
Penulis Khalid Moomin
