Kontras.id, (Gorontalo) – Salah satu Anggota Fraksi PKS-Gerindra DPRD Kabupaten Gorontalo yang tergabung di Forum 16 (F-16) sepertinya bakal merapat dan bergabung bersama Forum 19 (F19).
Hal dapat dilihat dari pernyataan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Gorontalo, Tomy Ishak usai melakukan pertemuan dengan dengan Ketua Fraksi PKS-Gerindra, Eman Mangopa di ruang Fraksi PKS-Gerindra, DPRD Kabupaten Gorontalo, Selasa 11/10/2022.
Tomy mengatakan, DPC Gerindra datang bersilaturrahim bersama pimpinan Fraksi PKS dimana satu-satunya Aleg Gerindra tergabung didalamnya untuk saling mendengar dan berdiskusi terkait sejumlah isu termasuk APBD 2023.
“DPC Gerindra menyampaikan sikap Gerindra, sebagaimana hasil Rakercab untuk siap mengawal APBD 2023 dan mendiskusikannya dengan Pimpinan Fraksi PKS,” ucap Tomy.
Cawabup Demokrat-Hanura-Gerindra pada Pilkada Kabupaten Gorontalo Tahun 2020 ini mengungkapkan, Fraksi PKS sangat memahami dan menghormati sikap Partai Gerindra yang akan terus mengawal pembahasan APBD 2023. Bahkan kata Tomy, PKS mempersilahkan satu-satunya Aleg Gerindra untuk menjalankan putusan partai tanpa harus keluar dari Fraksi.
“Pada prinsipnya, Fraksi PKS dan Gerindra didalamnya, punya arah dan kesepahaman yang sama untuk mensukseskan APBD 2023,” ungkap Tomy.
“Terakhir, DPC Gerindra berharap agar pimpinan Fraksi PKS terus membina, membimbing dan mengarahkan Aleg Gerindra didalamnya agar dapat semaksimal menjalankan fungsi-fungsinya sebagai Aleg dan anggota Fraksi PKS,” tandas Tomy.
Terpisah, Ketua Fraksi PKS-Gerindra, Eman Mangopa saat dikonfirmasi mengaku menghormati keputusan Partai Gerindra tanpa mengeluarkan Aleg Gerindra, Anton Ahmad dari Fraksi PKS.
“Jika itu merupakan perintah partai, maka bagi kita itu tidak masalah. Saya juga sudah menyampaikan, sekalipun nantinya Anton Ahmad keluar dari F-16, saya tidak akan mengeluarkan dia dari fraksi. Sebab ini hanya perbedaan pendapat,” kata Eman.
“Untuk APBD 2023 bukan berarti Fraksi PKS tidak akan ikut membahas. Kita masih (lakukan _red) komunikasi terus (agar _red) hubungan F-16 dan F-19 akan kembali terjalin baik. Karena nasib APBD 2023 harus diselamatkan,” tegas Eman
Eman mengungkapkan, polemik F-16 dan F-19 hanya terjadi di APBD-P Tahun Anggaran 2022 dan melahirkan mosi tidak percaya kepada Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo, Syam T. Ase. Namun kata Eman, semua akan selesai dengan komunikasi.
“Insyaallah ini akan selesai, dan kita akan membahas bersama-sama APBD 2023. Semua dipolitik ini akan selesai dengan komunikasi. Kalau komunikasinya baik, tidak bersikukuh, egois, maka saya pikir akan ada jalan keluarnya,” tutup Eman.
Penulis : Thoger