Kontras.id, (Pilkada)- Hajatan Pilkada Kabupaten Pohuwato terus diupayakan untuk berjalan sukses dan lancar. Dalam rangka mendorong partisipasi pemilih, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato terus berinovasi dengan mendesain cara kerja adaptif yang difokuskan untuk wilayah pelosok melalui program Sosialisasi Kawasan Terpencil (si Kancil).
Salah satunya, seperti yang dilakukan Ketua KPU Pohuwato Rinto Ali bersama Komisioner Divisi Sosialisasi & SDM Musmulyadi yang terjun langsung menyapa masyarakat Desa Kelapa Lima, Kecamatan Popayato Timur, untuk memberikan sosialisasi, Rabu (29/7/2020).
Dalam kesempatan itu, Ketua KPU Pohuwato Rinto W Ali, mengatakan. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tingkat partisipasi pemilih di Pilkada Pohuwato, diantaranya akurasi data pemilih serta sosialisasi ke masyarakat. Sehingga untuk memaksimalkan sosialisasi, di beberapa wilayah terpencil dibutuhkan treatmen-treatmen khusus.
“Salah satunya adalah dengan menyambangi langsung masyarakat diwilayah pelosok. Sehingga dengan langkah dan kerja-kerja kami hari ini, semoga beroleh hasil yang maksimal untuk angka partisipasi masyarakat,” tutur Rinto.
Ditengah kondisi pandemi seperti saat ini, sambungnya. Tentu membuat pelaksanaan Pilkada 2020 ini akan sangat berbeda dengan Pemilu-Pemilu sebelumnya, yang dikhawatirkan akan berpengaruh pada angka partisipasi masyarakat.
“Potensi penurunan partisipasi pemilih dalam Pilkada 2020 ini bisa saja terjadi. Maka, peran dan dukungan masyarakat sangat diperlukan dalam menyukseskan pesta rakyat lima tahunan ini,” tambahnya.
Penulis : Rolink Djafar Redaktur: Anaz Bau
