Kontras.id, (Gorontalo) – Komunitas binaan dari PLN Nusantara Power UP Gorontalo, yakni Tanggida’a Group mendapat undangan khusus pada kegiatan Lokakarya ketahanan iklim di Gorontalo.
Berlangsung di Aula Rumah Jabatan Gubernur Gorontalo, Rabu (16/10/2024), kegiatan ini dihadiri Pj. Gubernur Gorontalo yang diwakili Asisten 3 Setda Provinsi Gorontalo, Yosep Kotong, Konsul Jenderal Australia di Makassar, Todd Dias, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Provinsi Gorontalo, Faisal Lamakaraka, Kepala BAPEDA, para pimpinan OPD, serta Dinas Lingkungan Hidup se-Kabupaten/Kota.
Manager PLN NP UP Gorontalo, Hubertus Tri Adi Nugroho menyampaikan apresiasinya kepada Tanggida’a Group sebagai binaan dari PLN NP UP Gorontalo. Dirinya berharap keterlibatan Tanggida’a Group pada Lokakarya ketahanan iklim ini bisa membawa manfaat bagi Provinsi Gorontalo.
“Sebagai binaan kami, Tanggidaa Group terus menunjukan konsistensinya melakukan banyak terobosan dalam rangka berkontribusi positif pada penanganan masalah lingkungan khususnya di Provinsi Gorontalo,” tuturnya.
Ketua Komunitas Tanggidaa Group, Jamaludin Kadir bahwa kegiatan Lokakarya ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara Kementerian Luar Negeri, Pemerintah Daerah dan Mitra Internasional dalam menangani isu-isu global termasuk perubahan iklim.
“Adapun isu-isu yang dibahas dalam lokakarya tersebut meliputi Smart Rice Inventation, sanitasi dan infrastruktur serta kesiapsiagaan bencana,” ujarnya.
Kegiatan tersebut kata Jamaludin merupakan hasil kerjasama pusdiklat Kementerian Luar Negeri dengan Kedutaan Besar Australia di Jakarta, yang akan menghadirkan Konsul Jenderal Australia di Makassar serta pembicara dan experts dari berbagai lembaga kemitraan Indonesia-Australia di bidang ketahanan iklim.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa keterlibatan Tanggidaa Group pada kegiatan ini tidak lepas dari peran dan dukungan penuh PLN NP UP Gorontalo.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN Nusantara Power UP Gorontalo yang terus memberikan support kepada kami, yang telah banyak memfasilitasi kami dalam segi pendanaan. Sehingga kegiatan-kegiatan kami dalam bidang lingkungan bisa berjalan dengan baik,” pungkas Jamaludin.
