Kontras.id, (Gorontalo) – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo resmi melantikan Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Masa Bakti 2021-2026, Kamis 01/04/2021.
Dalam sambutannya Bupati mengucapkan selamat dan sukses atas telah dilantiknya pengurus TP PKK Kabupaten Gorontalo, yang dinakodai Dr. Forry Naway tersebut.
“Semoga jajaran pengurus dapat menjalankan kepercayaan yang telah diberikan dengan penuh amanah. Tidak lupa pula ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi saya sampaikan kepada pengurus TP PKK Kabupaten Gorontalo Masa bakti 2016-2021,” ucap Bupati.
Nelson berpesan, agar TP PKK mampu mengemban amanah dengan penuh tanggungjawab serta dedikasi yang tinggi dalam memajukan gerakan PKK. Nelson menjelasakan, dalam undang-undang nomor 23 tahun 2015 tentang pemerintahan daerah ditegaskan. Bilamana pemberian otonomi luas kepada daerah, diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan pemberdayaan dan peran serta masyarakat.
Kata Nelson, melalui otonomi luas, daerah diharapkan mampu meningkatkan daya saing dengan memperhatikan prinsip demokratisasi, pemerataan, keadilan keistimewaan dan kekhususan serta potensi dan keanekaragaman daerah dalam sistem negara kesatuan republik indonesia.
“Pemerintah daerah akan kuat dan efektif apablla didukung oleh seluruh komponen masyarakat serta didukung oleh mitra kerja pemerintah, baik swasta, dunia usaha dan lembaga kemasyarakatan,” terang Nelson.
Menurut Nelson, salah satu lembaga kemasyarakatan yang telah ada dan diakui manfaatnya bagi masyarakat dalam meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan keluarga, adalah gerakan PKK. Sehingga kata Nelson, pengelolaan gerakan PKK dimasa akan datang harus lebih baik untuk mencapai cita-citanya.
“Mari kita sama-sama menuntun cita-cita PKK berdasar pada beberapa hal, yakni adanya pedoman kelembagaan PKK, ditetapkannya rencana kerja lima tahun dan pedoman administrasi PKK,” kata Nelson.
“Saya harap jajaran tim penggerak PKK betul-betul meningkatkan penyuluhan-penyuluhan masalah keluarga, baik yang bersifat umum, maupun pelaksanaan kegiatan 10 program pokok PKK lainnya. Informaslkan pula kegiatan pendidikan dan pembinaan sikap mental, khususnya bagi anak dan remaja, serta penanggulangan kekerasan dalam rumah tangga dan trafficking atau perdagangan anak,” tandas Nelson.
Penulis : Rollink Djafar
Editor : Anas Bau
