Kontras.id (Pohuwato) – Sebanyak 2.584 sertifikat pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) tahun anggaran 2020 diserahkan kepada masyarakat. Berlangsung di gedung aula Panua kantor bupati, kegiatan ini dilaksanakan secara virtual bersama seluruh pimpinan daerah se-provinsi Gorontalo, Jumat 10/07/2020.
“Kami menyampaikan terimakasih, apresiasi, dan juga penghargaan sebesar-besarnya atas terselenggaranya kegiatan ini. Adapun kegiatan ini bermuara kepada memberikan kepastian hukum kepada masyarakat kabupaten Pohuwato dalam hal pensertifikatan tanah untuk rakyat,” ungkap Syarif.
Sementara itu kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pohuwato, Lindaryam Jahja, saat diwawancarai mengatakan bahwa khusus Pohuwato sebelum adanya Covid, target untuk sertifikat hak tanah 7.800.
“Dengan adanya Covid kena shaping 3.500, dan sudah selesai 2.584 yang tadi kita paparkan. Untuk sisanya itu kita selesaikan dengan aplikasi, apabila pengumumannya sudah selesai itu kita cetak sertifikat,” tutur Lindaryam.
“Untuk sekarang ini kita dapat pemetaan bidang desa lengkap itu dari 41 ribu tinggal 31 ribu. Untuk peta bidang dari 20 ribu bidang tanah yang harus dipetakan ternyata dengan adanya shaping tinggal 14.122. Penyerahan ini pun dilakukan secara virtual dan hanya diwakili oleh 5 orang calon penerima sertifikat,” pungkas Lindaryam.
Penulis : Hitler Simanungkalit
Editor : Anas Bau