Kontras.id, (Gorontalo) – Ketua Fraksi PDIP, DPRD Kabupaten Gorontalo, Ali DJ. Polapa geram anggaran perbaikan akses Jalan Nani Hasan, Kecamatan Bongomeme tidak tercover di APBD induk tahun 2023.
Padahal kata Ali, akses jalan tersebut sudah sekian lama rusak parah dan sering ia sampaikan disaat rapat bersama pemerintah daerah.
“Terus terang saya kecewa perbaikan akses jalan Nani Hasan itu tak dianggarkan di APBD induk ini. Padahal seingat saya pada pembahasan Perubahan APBD 2022 beberapa waktu lalu, Kadis (Kepala Dinas) berjanji akan berusaha mencantumkan perbaikan jalan tersebut di APBD induk (2023),” keluh Ali saat rapat pembahasan APBD Tahun 2023 antara Banggar DPRD bersama TAPD dan OPD, Kamis 24/11/2022 malam.
Ali mengatakan, selaku Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo daerah pemilihan (Dapil) Batudaa Cs ia merasa malu karena sering dicemooh oleh masyarakat akibat jalan tersebut tidak kunjung diperbaiki oleh pemerintah.
“Terus terang karena jalan itu tidak kunjung diperbaiki, saya dan khususnya kami Anggota DPRD sering dicemooh oleh masyarakat. Padahal, tiga Pimpinan DPRD kita berasal dari sana (Dapil Batudaa Cs _red),” tegas Ali.
Menurut Ali, jika dibandingkan dengan akses jalan di kecamatan lainnya Kecamatan Batudaa Cs sering dianaktirikan oleh pemerintah Kabupaten Gorontalo.
“Contoh di dana PEN, kami di Batudaa Cs tidak mendapatkan apa-apa dibandingkan dengan Kecamatan Telaga Cs dan Limboto Cs. Padahal, banyak akses jalan di Dapil kami sangat butuh untuk mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah,” terang Ali.
“Saya berharap, agar perbaikan jalan tersebut dapat diupayakan sebelum ABPD 2023 ini disahkan oleh DPRD pada pekan depan,” harap Ketua Fraksi PDIP ini.
Penulis : Thoger
