Example floating
Example floating
DaerahPemerintahanPeristiwa

Liput ASN Masuk Kerja Pasca Libur Lebaran, Pegawai Disperindag Mura “Usir” Wartawan

×

Liput ASN Masuk Kerja Pasca Libur Lebaran, Pegawai Disperindag Mura “Usir” Wartawan

Sebarkan artikel ini
Disperindag Mura
Foto : Kantor Disperindag Mura,(foto Tim/Kontras.id).

Kontras.id, (Sumsel) – Maksud melakukan pemantauan aktivitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) dihari pertama kerja pasca libur Idul Fitri 1443 H, hal tidak mengenakkan menimpa wartawan kontras.id, Ali Akbar Saukani, Senin 09/05/2022.

Ali diusir secara kasar oleh oknum ASN di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), diduga namanya Edi.

Ali menjelaskan, pengusiran terhadap dirinya bermula disaat dia mendatangi kantor itu dengan  maksud mewawancarai Kepala Dinas (Kadis) Perindag terkait aktivitas pegawai pasca libur panjang kemarin.

“Saat saya tiba di kantor itu, saya diterima oleh salah satu pegawai. Sebelum menyampaikan maksud dan tujuan, terlebih dahulu saya memperkenalkan diri kepada beliau,” jelas Ali.

Pewarta yang telah terverifikasi sebagai Wartawan Muda Dewan Pers (DP) ini mengatakan, setelah mengetahui maksud dan tujuannya, pegawai tersebut mengungkapkan bahwa kantornya lagi sepi  karena banyak kegiatan halal bihalal di lingkungan Pemkab Mura.

“Setelah saya jelaskan maksud dan tujuan saya beliau mengatakan, “pak Kadis ada tadi pagi, Sekretaris juga tadi ada. Sekarang lagi sepi, mungkin saat ini suasana halal bihalal. Jadi ada lagi yang keluar, apalagi sekarang lagi usai libur,” ungkap Ali menurunkan perkataan pegawai itu.

Tak hanya itu, kata Ali, pegawai itu juga mengaku ada beberapa rekannya ASN yang terlambat masuk kerja dikarenakan absen sidik jari yang dimulai jam 7.30 WIB. Saat Ali menanyakan nama yang bersangkutan (lawan bicaranya), pegawai itu naik pitam dan langsung mengusir Anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Lubuklinggau tersebut dengan cara mendorong tubuh pewarta muda itu hingga ke pintu keluar kantor.

“Saat saya menanyakan nama beliau, dia malah marah dan mendorong saya sambil berkata, “aku di meteorologi, kapasitas kita bukan kapasitas itu, nanti kamu salah tulis, nanti ribut sama aku,” ucap Ali menirukan perkataan pegawai itu.

“Setelah saya tanya ke pegawai lain yang ada di sekitar kantor itu, katanya yang mendorong saya itu namanya Edi,” tandas Ali.

Penulis : Tim
Share :  
Example 120x600