Kontras.id (Gorontalo) – Sambil menunggu hasil sidang isbat yang dilaksanakan oleh Menteri Agama RI, Pemerintah Kecamatan Sumalata Timur (Sumtim), Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) melaksanakan sidang adat (Tenggeyamo) penentuan 1 Syawal 1443 H di rumah dinas Camat Sumtim, Minggu 01/05/2022.
Sidang adat atau Tenggeyamo dihadiri oleh lembaga adat yang di Pimpin langsung Camat Sumtim, Hi. Ayis Yusuf S.Pd., M.M.,. Dalam sambutannya Ayis menegaskan, pelaksanaan Shalat Idul Fitri tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Allhamdulilah kita sudah sampai pada hari terakhir bulan Suci Ramadhan. Artinya, kita semua akan melaksanakan hari raya Idul Fitri sambil menunggu hasil sidang isbat yang dilaksanakan oleh Menteri Agama RI,” jelas Ayis.
“Melalui sidang adat ini saya sampaikan, berdasarkan hasil rapat kemarin bahwa pelaksanaan sholat Idul Fitri 1443 H / 2022 M kita tetap memperhatikan Protkes. Bukan berarti kita sudah bisa sholat berjamaah kemudia mengabaikan Protkes,” imbuh Ayis.
Dirinya juga menambahkan, wajib bagi setiap takmirul masjid untuk menyediakan masker.
“Dan juga Sebagaimana disampaikan dalam rapat bahwa wajib bagi seluruh takmirul masjid untuk memperhatikan protkes dengan menyediakan dan membagikan masker kepada seluruh jamaah masjid,”. ujar Ayis.
“Saya, atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah Kecamatan Sumalata Timur mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1443 H Minal Aidhin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Bathin,” tandas Ayis.
Penulis : Moh. Agus Lamatenggo
