Kontras.id, (Gorontalo) – Sebagai upaya meningkatkan indeks pembangunan pemuda, Pemerintah Provinsi Gorontalo didesak untuk merancang program strategis untuk kepemudaan.
Hal ini sebagaimana disampaikan Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo, Moh. Abdul Ghalieb Lahidjun saat rapat kerja Komisi IV bersama Dinas Pemuda Olahraga Provinsi Gorontalo, di ruang Komisi IV DPRD, Senin (17/03/2025).
“Penting untuk Dinas Pemuda Olahraga, mendesain strategi besar untuk bisa menggalang keterlibatan pemuda,” ungkap Ghalieb.
Dirinya menyayangkan, dalam setiap kegiatan yang dikelola oleh Dinas Pemuda dan Olahraga itu tidak pernah terdistribusi secara merata kepada organisasi kepemudaan.
“Kita punya banyak organisasi yang secara nyata berjuang aktif untuk mengembangkan pemuda, contoh saja organisasi Cipayung, itu rutin dalam setahun bisa 2 sampai 3 kali bikin pengkaderan, dan kadernya itu ratusan, belum lagi organisasi lain yang nyata sumbangsih dan partisipasinya terhadap pertumbuhan indeks pembangunan pemuda tapi tidak pernah disentuh secara program oleh Dinas Pemuda dan Olahraga,” beber Ghalieb.
Lebih lanjut, mantan Ketua KNPI Provinsi Gorontalo itu berharap agar Dinas Pemuda Olahraga Provinsi Gorontalo kedepan bisa lebih menunjukan peran secara kelembagaan untuk pembangunan pemuda.
“Kami pun siap berkolaborasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga, agar supaya kegiatan kepemudaan ini tidak hanya sebatas seremonial saja, sementara targetnya adalah indeks pembangunan pemuda. Harus ada korelasi antara program dengan target yang ingin dicapai,” pungkas Ghalieb.
