Kontras.id (Pohuwato) – Menjadi sosok termuda dari semua kandidat calon bupati dan wakil bupati di kabupaten Pohuwato, Zunaidi Z. Hasan menawarkan banyak gagasan-gagasan penuh terobosan bagi masyarakat, dan belum pernah ada sebelumnya.
Salah satunya yakni, dirinya akan berkantor di kantor desa dan kelurahan jika paket Ber-IMAN (Iwan S. Adam-Zunaidi Z. Hasan) terpilih pada Pilkada 9 Desember nanti.
“Jika diberikan mandat oleh rakyat, saya tidak akan berkantor di kantor bupati. Melainkan saya akan selalu berada di desa, dan berkantor di kantor desa,” ujar Zunaid.
Dengan berkantor di kantor desa, Zunaid mengatakan bahwa dirinya ingin memastikan programnya bersama Iwan Adam nanti benar-benar bermanfaat untuk masyarakat.
Di samping itu dirinya ingin memutus jalur birokrasi yang cenderung berbelit belit selama ini. Sehingga membuat aspirasi masyarakat lambat tertangani.
“Keinginan saya bukan untuk mencampuri urusan yang ada di desa, dan bukan tidak percaya sama kepala desa. Tapi keinginan saya semata-mata untuk mempersempit birokrasi,” tuturnya.
“Jika selama ini permintaan masyarakat harus melalui kepala desa, camat, dinas, baru ke bupati atau wakil bupati. Dengan kehadiran saya di desa, maka proposal masyarakat bisa langsung ke saya,” tambahnya.
Dalam menjalankan gagasan tersebut, Zunaid menyampaikan bahwa ia akan menyusun waktu kerjanya di masing-masing desa dan kelurahan se-kabupaten Pohuwato secara teratur.
Penulis : Hitler Simanungkalit Redaktur : Anas Bau
