Kontras.id, (Gorontalo) – Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo, Iskandar Mangopa mendesak Bupati Gorontalo untuk segera menempatkan orang-orang yang berkompeten di Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar). Pasalnya kata Iskandar, orang yang saat ini menduduki kursi empuk di dinas itu tidak mampu mengelola potensi yang dapat meningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Iskandar mengatakan, memasuki bulan ke 6 di 2022 capaian PAD Disporapar hanya dikisaran 7,8 persen dari target yang sebelumnya sebesar Rp 1 Miliar. Padahal kata Iskandar, banyak potensi yang dikelola oleh dinas tersebut.
“Dengan capaian PAD-nya hanya 7,8 persen, kalau hanya swasta sudah bangkrut model kerjanya seperti ini. Padahal banyak potensi yang meraja kelola, diantaranya Pentadio Resort, Food Court, Taman Budaya dan masih banyak lagi. Harga tiket masuk Pentadio Resort itu lumayan tinggi, tapi kenapa PAD-nya hanya kurang dari 8 persen dalam posisi 5 bulan berjalan?” tanya Iskandar.
Iskandar mengatakan, PAD yang dihasilkan Disporapar tidak sebanding dengan anggaran dua tahun terakhir yang dikucurkan pemerintah daerah ke dinas tersebut.
“Dengan capaian PAD-nya seperti itu, kira-kira anggaran yang telah dikucurkan pemerintah daerah sebanyak Rp 13 Miliar selama dua tahun terakhir kapan bisa kembali? Kalau begitu kerjanya, lebih baik dikasih ke swasta saja pengelolaannya,” saran Iskandar.
Iskandar mengungkapkan, capaian PAD Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) sangat luar biasa ketimbang Disporabudpar. Padahal kata Iskandar, kedua instansi tersebut hanya mengandalkan potensi yang tidak bisa ditentukan pendapatannya.
“Pasar (Disperindag) yang hanya pasar saja dikelola PAD-nya sangat luar biasa, begitu juga perhubungan (Dishub). Ini sudah mengelola Pentadio Resort, Food Court dan wilayah Menara PAD-nya hanya 7, 8 persen. Sangat luar biasa juga pariwisata (Disporapar) kalau begitu,” imbuh Politisi Golkar.
“Dalam waktu dekat saya akan ketemu Bupati untuk meminta beliau agar benar-benar menempatkan orang yang berkompeten di Disporapar,” tandas Iskandar.
Penulis : Thoger
