Kontras.id, (Gorontalo) – Tingginya angka stunting di Kabupaten Bone Bolango mengundang perhatian dari DPRD Provinsi Gorontalo, khususnya Komisi IV yang salah satu tugasnya membidangi masalah kesehatan.
Setelah sebelumnya melakukan kunjungan ke Puskesmas Tapa, Komisi IV kali ini menyambangi Puskesmas Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Kamis (24/04/2025). Dan lagi-lagi mereka menemukan masih adanya kasus stunting di wilayah ini.
“Terkait dengan stunting, dari 1000an anak balita itu ada sekitar 66 anak yang dikategorikan sebagai stunting,” ungkap Anggota Komisi IV DRPD Provinsi Gorontalo, dr. Sri Darsianti Tuna.
Sebelumnya, Komisi IV juga menemukan adanya kasus stunting di Puskesmas Tapa, dimana jumlah ini tergolong tertinggi karena ada 93 dari sekitar 500 balita atau 18 persen yang masuk kategori stunting. Melihat data ini, kata dr. Sri, pihaknya akan segera turun langsung melihat kondisi para balita stunting tersebut.
“Saya belum melihat di lapangan anak stunting ini apakah benar-benar stunting, nanti Insya Allah kami akan turun lagi memantau di lapangan kira-kira persentase stunting yang begitu tinggi itu apakah benar-benar mereka memang balita stunting sesuai definisi operasional versi dokter atau medis atau gizi, kami harus melihat kembali itu di lapangan, apakah benar-benar kasus stunting yang tinggi di Bone Bolango saat ini apakah sesuai dengan kenyataan di lapangan,” pungkasnya.
