Kontras.id (Kabupaten Gorontalo) – Diduga depresi karena kehilangan pekerjaan, pria dengan inisial ML warga desa Pone, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Rabu 29/07/2020.
Informasi yang berhasil dihimpun Kontras.id, dari Mastin Djiu (39) yang merupakan istri korban mengatakan, sebelum gantung diri korban masih sempat menghampirinya yang berada di dalam kamar untuk menanyakan kenapa belum tidur. Lalu korban mengambil sarung dan langsung menuju ke dapur.
“Setelah saya bangun tidur dan menuju ke dapur melihat korban sudah tergantung dengan kain sarung yang berwarna merah,” tutur Mastin.
Mastin mengungkapkan, sebelum kejadian korban sempat mengatakan kepadanya akan melakukan bunuh diri dengan cara menyemburkan diri ke sungai.
“Korban menderita penyakit stroke ringan, dan depresi karena kehilangan pekerjaan,” ungkap Mastin.
Kapolsek Limboto Barat, Iptu Iwan Kapojos ketika dikonfirmasi media ini membenarkan kejadian tersebut.
“Benar, ada kejadian gantung diri. Sekarang kami masih menunggu hasil visum dari Puskesmas Limboto Barat,” ungkap Iptu Iwan.
“Dari hasil pemeriksaan sementara, korban menderita penyakit stroke ringan. Menurut keterangan istrinya, korban depresi karena kehilangan pekerjaan,” pungkas Iwan.(02)