Kontras.id (Kabupaten Pohuwato) – Berbagai terobosan dan inovasi dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang produktif dan terampil terus digalakkan Lapas Kelas II B Pohuwato. Ini menyusul dilaksanakannya kegiatan kemandirian pelatihan pembuatan minyak kelapa bagi 20 warga binaan di Aula Lapas Pohuwato, Rabu 15/07/2020.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kalapas Pohuwato, Irman Jaya. Dengan menghadirkan Ketua Asosiasi Minyak Kelapa Gorontalo Iradat Bagi, yang sekaligus menjadi pemateri selama pelatihan berlangsung.
Kalapas Irman Jaya dalam sambutannya menyampaikan, maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan kemandirian ini untuk menjadikan warga binaan lebih produktif. Serta menjadi pribadi yang lebih bermanfaat ketika kembali ke lingkungan masyarakat.
“Semoga di saat mereka bebas nanti, potensi mereka yang sudah kita asah di Lapas ini bisa diaplikasikan di luar sana. Dan mereka tidak akan mengulangi perbuatan tindak kriminal lagi,” harap Irman.
Lebih lanjut dirinya juga berharap melalui kegiatan ini dapat terwujud lembaga permasyarakatan yang aman dan produktif.
“Dengan mengembangkan produksi minyak kelapa, semoga hasilnya nanti bisa kita nikmati bersama-sama. Kita akan beri label, dan kita patenkan namanya di Kemenkumham,” pungkasnya.(03)