Kontras.id, (Gorontalo) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo menggelar bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan pemahaman tentang pengelolaan keuangan pada tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Kamis 04/07/2024.
Kegiatan yang digelar di Hotel Damhil Kota Gorontalo itu diikuti oleh 429 peserta yang terdiri dari 2 orang sekretariat PPS dan Ketua PPK se-Kabupaten Gorontalo. Pelaksanaan Bimtek tersebut dibagi jadi dua gelombang.
Pelaksana Harian (Plh) Ketua KPU Kabupaten Gorontalo, Windarto Bahua menjelaskan bahwa tujuan pelaksanaan Bimtek tersebut dalam rangka menguatkan pengetahuan tentang tata kelola kerja pengelolaan keuangan Pilkada oleh PPK dan PPS agar sesuai dengan aturan dalam administrasi keuangan.
“Bimtek ini sangat penting. Mengapa, karena untuk memastikan pengelolaan keuangan ini benar-benar sesuai dengan mekanisme dan tata kelola keuangan badan Adhoc,” jelas Windarto kepada awak media.
Windarto menegaskan, peran krusial badan Adhoc dalam pelaksanaan Pilkada sangat dibutuhkan. Sehingga perlu kelancaran administrasi untuk meminimalkan risiko konflik yang mungkin timbul.
“Kami minta para peserta, terutama dari sekretariat PPS dan PPK dapat menyerap pengetahuan dari para narasumber yang ahli di bidang pengelolaan keuangan,” tegas Windarto.
“Hal ini diharapkan dapat memastikan bahwa seluruh tahapan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta meningkatkan partisipasi pemilih di tingkat lokal,” sambung Windarto.
Windarto mengatakan, Bimtek tersebut berlangsung selama dua hari, tanggal 4 sampai 5 Juli 2024 dan akan dihadiri oleh Anggota KPU Kabupaten Gorontalo.
“Kehadiran mereka menandai komitmen KPU dalam mempersiapkan penyelenggara teknis yang mampu mengelola proses Pilkada dengan efektif, termasuk dalam menghadapi tingginya intensitas konflik yang mungkin muncul selama tahapan Pilkada,” tandas Windarto.
Penulis Tim