Kontras.id (Pohuwato) – Pemerintah kabupaten Pohuwato bersama Forkopimda kembali menggelar vaksinasi massal untuk wilayah Popayato Grup, Rabu (08/09/2021). Berlangsung di lapangan Proklamasi kecamatan Popayato, kegiatan ini ditinjau langsung Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Ketua TP.PKK Pohuwato, Selvi Mbuinga Monoarfa, Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, dan Forkopimda.
Dalam sambutannya, Bupati Saipul mengatakan, vaksinasi massal saat ini adalah yang kedua kalinya. Setelah sebelumnya, hal yang sama dilaksanakan di halaman Mapolres Pohuwato yang melibatkan masyarakat kecamatan Marisa, Buntulia, Duhiadaa dan Patilanggio.
Vaksin kata bupati, tidak berdampak buruk seperti apa yang disampaikan melalui media sosial dari orang yang tidak bertanggungjawab. Ini dibuktikan dengan hasil vaksinasi massal yang digelar sejauh ini, tidak menimbulkan efek negatif bagi masyarakat.
“Olehnya, jangan percaya berita bohong dari orang-orang yang ingin menggagalkan vaksinasi ini. Alhamdulillah, masyarakat Popayato serumpun tidak percaya dengan berita hoax tersebut, dimana kesadaran masyarakat terhadap vaksin sangat besar, ini menandakan bahwa vaksinasi sudah menjadi kebutuhan seperti yang ada di daerah Jawa,” jelas bupati.
Selain untuk kekebalan tubu, vaksinasi kata bupati, juga untuk kepentingan masyarakat, mengingat kartu vaksin menjadi salah satu prasyarat ketika mau ke luar daerah. “Ia, cukup memperlihatkan kartu vaksin, dan perjalanan kita Insya Allah tidak mengalami kendala,” ungkap Bupati Saipul.
Sementara itu, Camat Popayato, Kadir Amran menambahkan, vaksinasi massal diikuti 3 kecamatan yang ada di wilayah Popayato Grup. Dimana setiap desa ditargetkan menghadirkan 100 orang.
“Mewakili teman-teman camat kami mengucapkan terima kasih kepada bupati, wabup, dan forkopimda yang bisa hadir langsung melihat pelaksanaan vaksinasi di Popayato. Setiap desa ditargetkan bisa menghadirkan 100 orang. Disamping itu juga vaksinasi ini sudah dilaksanakan setiap hari kerja di seluruh desa dengan target 50 orang yang sejak dimulai Jumat lalu hingga Senin kemarin,” pungkasnya.
Penulis : Hitler Simanungkalit Editor : Rolink Djafar