Kontras.id (Pohuwato) – Sedang Hangat-hangatnya pemerintah pusat Provinsi, serta Kabupaten, dalam penanggulangan Covid-19, Bupati Pohuwato dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya lebih memilih keluar Daerah.
Hal itu di ungkapakan Yusuf Mbuinga kepada media ini, Selasa 27/04/2021. Yusuf menilai, pemberangkatan Bupati dan para OPD hanya pemborosan keuangan daerah.
“Iya, itu sebagai pemborosan keuangan, karena kita tahu bersama Pandemi Covid-19 belum saja berakhir, Dan itu menjadi fokus Pemerintah saat ini,” jelas Yusuf.
Tidak hanya itu, Yusuf Mbuinga pun mengungkapakan, kebijakan daerah saat ini tidak konsisten dalam aplikasi dilapangan. Sebab menurut Yusuf, anggaran 2021 penyerapannya belum 100% , malah menambah pinjaman lagi ke pusat.
“Anggaran 2021 belum 100% penyerapanya, Kok saat ini pemerintah daerah mau pinjam lagi ke pusat. Anehnya lagi ini baru masuk triwulan kedua terhitung dari Mei hingga Juni. Jadi pertanyaanya kemana itu doi? ,” Ungkapnya.
Sementara itu, juru bicara Bupati Pohuwato Fachmi Mopangga saat dikonfirmasi mengungkapkan, keberangkatan Bupati Pohuwato tidak melibatkan semua OPD.
“Bukan semua OPD, jadi setiap hari itu ada dua agenda. Kemarin beliau berkunjung ke salah satu Instansi terkait dengan PEN, Dan yang kedua terkait dengan pengisian kekosongan jabatan dilingkungan pemerintah daerah. Kata Fahcmi saat dihubungi via seluler.
Penulis : Tim Kontras.id