Kontras.id, (Aceh) – Hingga awal Juli 2022, tren pembayaran pajak kendaraan di Samsat Kota Lhokseumawe terus meningkat. Masyarakat semakin memahami cara membayar pajak kendaraan bermotor yang semakin mudah dan variatif.
Hal itu disampaikan Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Wilayah V Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Lhokseumawe, Chaidir kepada media ini, Senin 25/07/2022.
Namun menurut Chaidir, dengan jumlah kendaraan yang ada di Kota Petro Dollar tersebut belum menunjukan kesadaran masyarakat membayar pajak kendaraannya. Kini kata Chaidir, yang membayar pajak baru sebanyak 28.739. angka itu hanya menyentuh 21,66 persen dari jumlah kendaraan yang ada sebanyak 132.680 unit.
Untuk meningkatkan penerimaan dan partisipasi pembayaran pajak, SAMSAT Lhokseumawe melakukan jemput pajak ke kantor Instansi Pemerintahan Kota Lhokseumawe, kantor perusahaan dan ke rumah-rumah warga yang menunggak pajak kendaraan bermotor.
Penagihan dilakukan dengan dor to dor oleh Tim Penagihan Samsat Lhokseumawe. Hal itu juga dilakukan untuk mengedukasi masyarakat agar meningkatkan kesadaran untuk taat membayar pajak kendaraan. Saat penagihan, tim menyerahkan dokumen Surat Pemberitahuan Pendataan Subjek dan Objek Pajak Kendaraan Bermotor (SPPSOPKB).
“Dalam pelaksanaan kegiatan penagihan, Samsat Lhokseumawe berpedoman kepada Peraturan Gubernur Aceh no.12 tahun 2018 tentang petunjuk pelaksanaan penagihan pajak Aceh. Saya mengharapkan masyarakat dapat disiplin membayar pajak kendaraan bermotor yang menunggak,” harap Chaidir.
Chaidir menambahkan, Samsat Lhokseumawe terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat untuk membayar pajak kendaraan. Selain melalui pelayanan pada loket layanan, mereka juga hadir ditengah masyarakat dengan program Samsat Saweu SKPK, Saweu Kantor Camat, Saweu Kantor Gampong, Saweu Kampus, Saweu Sikula dan Saweu Keude Kopi.
“Untuk saat ini juli sampai dengan Agustus 2022 lokasi layanan Samsat Jempol Saweu Keude Kupi yaitu, Senin-Jumat di Dr Kupi Espresso di wilayah Kecamatan Muara Dua, Selasa- Kamis di D’Royal Coffeespace wilayah Kecamatan Banda Sakti dan Rabu di Culture Coffee di wilayah Kecamatan Muara Satu,” tandas Chaidir.
Penulis Ahmad Mirzda