Example floating
Example floating
DaerahHeadlineHukum

Kapolda Gorontalo Tanggapi Tantangan Marten Soal Dugaan Kasubdit Tipidter Terlibat PETI Pohuwato

×

Kapolda Gorontalo Tanggapi Tantangan Marten Soal Dugaan Kasubdit Tipidter Terlibat PETI Pohuwato

Sebarkan artikel ini
Irjen Pol. Widodo
Kapolda Gorontalo, Irjen Pol. Widodo dengan latar eks pelaku Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten Boalemo, Marten Basaur bersama Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Gorontalo, AKBP Firman Taufik di ruang kerja Kasubdit Tipidter,(foto Istimewa).

Kontras.id, (Gorontalo)Kapolda Gorontalo, Irjen Pol. Widodo, akhirnya buka suara menanggapi tantangan eks pelaku Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten Boalemo, Marten Basaur.

Tantangan tersebut terkait dugaan keterlibatan Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Gorontalo, AKBP Firman Taufik, dalam aktivitas PETI di Kabupaten Pohuwato.

Irjen Pol. Widodo menegaskan kesiapannya menerima langsung Marten Basaur di Mapolda Gorontalo untuk memaparkan bukti-bukti yang diklaim dimilikinya. Ia menyatakan terbuka jika Marten ingin menyampaikan informasi secara langsung kepada kepolisian.

“Saya tunggu Marten di Polda,” kata Widodo kepada Kontras.id pada Senin malam, 22 Desember 2025.

Baca Juga: Diduga Terlibat Aktivitas PETI Pohuwato, Aktivis Desak Kapolda Gorontalo Copot Kasubdit Tipidter

Meski demikian, Widodo belum memberikan penjelasan lebih lanjut terkait kemungkinan langkah internal, termasuk apakah akan memerintahkan Propam atau Itwasda untuk melakukan pemeriksaan terhadap AKBP Firman Taufik atas dugaan tersebut.

Sebelumnya, Marten Basaur secara terbuka menantang Kapolda Gorontalo untuk mengungkap dugaan keterlibatan Kasubdit Tipidter AKBP Firman Taufik dalam praktik PETI di Kabupaten Pohuwato. Marten mengaku siap menyerahkan sejumlah bukti yang disebutnya telah lama berada dalam penguasaannya.

“Ini salah satu salah bukti video saya bersama AKBP Firman di ruang kerjanya saya kirim, ini bukti awal,” ujar Marten kepada Kontras.id melalui pesan WhatsApp pada Sabtu, 20 Desember 2025.

Marten menjelaskan, video tersebut memperlihatkan dirinya bersama AKBP Firman Taufik sedang memantau aktivitas alat berat yang beroperasi di lokasi PETI Kecamatan Dengilo, Kabupaten Pohuwato, melalui pihak kepercayaan di lapangan.

“Di video itu saya dengan AKBP Firman di ruangannya dengan orang lapangan di lokasi Dengilo sedang tunjukan alat-alat berat sedang bekerja,” ungkap Marten.

Baca Juga: Tantang Kapolda Gorontalo, Marten Siap Buka Bukti Dugaan Kasubdit Tipidter Terlibat PETI Pohuwato

Selain rekaman video, Marten mengaku masih menyimpan sejumlah bukti lain, termasuk rekaman percakapan telepon yang diduga membahas aktivitas PETI di wilayah Pohuwato dan Boalemo.

“Masih ada rekaman telpon saya, dan masih ada bukti-bukti lain,” imbuh Merten.

Baca Juga: Kapolda Gorontalo Janji Selidiki Dugaan Keterlibatan Kasubdit Tipidter di PETI Pohuwato

Ia menegaskan, bukti-bukti yang dimilikinya tidak perlu diragukan karena dirinya pernah terlibat langsung dalam aktivitas PETI dan memiliki komunikasi dengan Kasubdit Tipidter terkait keberlangsungan kegiatan tersebut.

“Bapak masih ingat waktu saya berdebat dengan Kapolres Boalemo? Waktu itu saya juga sempat sebut namanya AKBP Firman yang memerintahkan saya untuk bekerja di PETI Boalemo,” imbuh Marten.

Share:  
Example 120x600