Example floating
Example floating
DaerahHeadlineHukumKriminal

Koordinator BEM Nusantara Gorontalo Diserang 4 Orang Tak Dikenal, Upaya Pembungkaman Kritik?

×

Koordinator BEM Nusantara Gorontalo Diserang 4 Orang Tak Dikenal, Upaya Pembungkaman Kritik?

Sebarkan artikel ini
Harun Alulu
Harun Alulu, Koordinator BEM Nusantara Provinsi Gorontalo sedang memperlihatkan luka akibat diserang 4 orang tak dikenal, Selasa 13 Mei 2025 dini hari,(foto Istimewa).

Kontras.id, (Gorontalo) Aksi kekerasan kembali menyasar kalangan aktivis. Harun Alulu, Koordinator BEM Nusantara Provinsi Gorontalo, menjadi korban penganiayaan brutal oleh empat orang tidak dikenal, Selasa 13/05/2025 dini hari.

Insiden tersebut terjadi sesaat setelah Harun meninggalkan Sekretariat HMI Cabang Limboto. Dalam perjalanan pulang ke tempat tinggalnya, ia diserang oleh para pelaku.

Empat pelaku diduga telah membuntuti Harun dengan menggunakan sepeda motor jenis NMax. Mereka mengenakan pakaian serba hitam dan penutup wajah (ninja), serta membawa balok kayu.

Tanpa peringatan, salah satu dari mereka memukul bagian belakang tubuh Harun hingga menyebabkan luka serius.

Kejadian tersebut memunculkan kekhawatiran serius. Pasalnya, dalam kurun waktu yang berdekatan, seorang ketua LSM di Gorontalo juga mengalami serangan dengan pola kekerasan serupa.

Dua insiden dalam waktu singkat ini diduga sebagai bagian dari upaya sistematis untuk membungkam suara-suara kritis.

Tindakan represif semacam ini menjadi ancaman nyata bagi kebebasan menyampaikan pendapat. Para aktivis yang selama ini vokal terhadap kebijakan publik merasa berada dalam tekanan.

Namun, di tengah ketakutan yang coba ditanamkan lewat aksi kekerasan, semangat perjuangan mereka tidak surut.

“Intimidasi fisik tidak akan pernah memadamkan suara kebenaran.”

Pesan ini menjadi penegasan bahwa keberanian untuk bersuara tak akan pernah mati meski dihadapkan pada kekerasan.

Saat ini kasus penyerangan terhadap Koordinator BEM Nusantara ini tengah ditangani Polres Gorontalo.

Share :  
Example 120x600