Example floating
Example floating
AdvertorialDaerahPemerintahan

Rapat Bersama Kepala BNPB, Bupati Gorontalo Usulkan Solusi Hadapi Banjir

×

Rapat Bersama Kepala BNPB, Bupati Gorontalo Usulkan Solusi Hadapi Banjir

Sebarkan artikel ini
Nelson Pomalingo
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo saat memberikan sambutan pada rapat Forkopimda bersama Kepala BNPB, Mayjen TNI Suharyanto di aula rumah jabatan Gubernur Gorontalo, Selasa 16 Juli 2024,(foto Humas Pemkab Gorontalo).

Kontras.id, (Gorontalo) – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo bersama Forkopimda membahas upaya pemulihan bencana banjir bersama Kepala Bada Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Mayjen TNI Suharyanto di aula rumah jabatan Gubernur Gorontalo, Selasa 16/07/2024.

Pada kesempatan tersebut, Nelson menyampaikan hal-hal terkait penanganan bencana banjir. Dia mengungkapkan, saat ini Kabupaten Gorontalo telah menghabiskan dana yang signifikan untuk memberikan bantuan makanan kepada masyarakat terdampak.

Oleh sebab itu, Nelson meminta bantuan dari Gubernur Gorontalo untuk memanfaatkan cadangan pangan dari Bulog guna mengatasi kebutuhan jangka pendek.

“Untuk jangka pendek, mungkin kalau tidak salah di Bulog itu ada cadangan pangan. Melalui Pak Gubernur, kita bisa mendapatkan cadangan tersebut karena saya sendiri sudah satu minggu ini menghabiskan hampir 1,6 miliar untuk makanan yang kita berikan kepada masyarakat. Sehingga mungkin ada cadangan pangan lainnya bisa kita lakukan,” ungkap Nelson.

Nelson juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh stakeholder, terutama Bupati Boalemo yang telah menunjukkan semangat gotong royong dalam penanganan bencana di Kabupaten Gorontalo.

“Kita bergembira seperti disampaikan tadi bahwa ada gotong royong di sini dari desa sampai provinsi, bahkan teman-teman TNI Polri dan juga kabupaten/kota lainnya. Bahkan tadi Bupati Boalemo menyerahkan juga sumbangan kepada kami walaupun mereka juga mendapatkan bencana,” ucap Nelson.

Nelson mengatakan pentingnya penyelesaian pekerjaan kanal dari Danau Limboto ke Sungai Bolango. Kanal tersebut, menurut Nelson, menjadi solusi jangka panjang untuk mencegah banjir karen langsung mengalirkan air ke laut.

“Usul pertama adalah jangka panjang, kanal dari Danau Limboto ke Bolango dan langsung ke laut ini segera dituntaskan. Tadi saya sudah tanya sama beliau, pak Kepala BWS, mudah-mudahan tahun ini bisa selesai karena itu menjadi tempat mengalirnya air dari danau,” ungkap Nelson.

Nelson mengatur khawatir jika pembangunan kanal tidak segera rampung, maka bencana serupa akan terus berulang.

“Enam bulan ke depan harus dituntaskan. Kalau tidak, akan terjadi seperti ini terus-menerus,” tegas Nelson.

Selain itu, Nelson juga meminta agar dilakukan pengerukan terhadap muara Sungai Bone dan Sungai Bolango untuk mencegah sedimentasi yang menghalangi aliran air ke laut.

“Dua muara sungai, Bone dan Bolango harus dikeruk, karena sedimentasi besar terjadi di sana sehingga ke lautnya ini susah. Dan itu menjadi salah satu penyebab banjir di Kota Gorontalo,” kata Nelson.

Nelson berharap pemerintah provinsi dan pusat merenovasi jembatan-jembatan yang menjadi pusat lalu lintas perekonomian dengan menggunakan jembatan portabel yang terbuat dari logam yang bisa dipindah-pindah.

“Yang ketiga adalah renovasi untuk jembatan-jembatan ekonomi, mungkin bisa kita gunakan jembatan Bailey. Bencana banjir tahun ini terparah jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” tandas Nelson.

Penulis Tim
Share :  
Example 120x600