Example floating
Example floating
DaerahPilkadaPolitik

KPU Provinsi Gorontalo Lakukan Sosialisasi Tahapan Pemilu Kepada Waria

×

KPU Provinsi Gorontalo Lakukan Sosialisasi Tahapan Pemilu Kepada Waria

Sebarkan artikel ini
KPU Provinsi Gorontalo
Foto: Sosialisasi Tatap Muka Kepada Komunitas Waria, Abang Bentor dan Pedagang yang dilakukan Oleh KPU Provinsi Gorontalo. (Foto Istimewa)

Kontras.id, (Gorontalo) – Guna suksesnya perhelatan Politik 2024 nanti, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat.

Kali ini KPU Provinsi Gorontalo sasar Komunitas Waria se-Provinsi Gorontalo guna mensosialisasikan tahapan-tahapan pemilu nanti.

“Mereka itu (waria) jaringannya luas, dan itu sudah menjadi rahasia umum. Berprofesi sebagai perias pengantin, ada yang kerja di salon, nah dengan begitu mereka bisa lakukan sosialisasi untuk meningkatkan kualitas pemilih, itulah yang kita sasar,” ungkap Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Fadly Koem, Selasa 1/11/2022.

“Selama ini kita tahu keberadaan mereka itu bisa meramaikan suasana, maka dari itu kami KPU menggaet mereka agar bisa mensosialisasikan tahapan pemilu ke masyarakat.” Tandas Fadly.

Ditempat yang sama Selvi Katili yang juga sebagai anggota KPU Provinsi mengatakan, untuk sosialisasi tahapan pemilu ini tidak ada yang dikecualikan termasuk mereka waria.

“Kami KPU itu menyasar ke seluruh lapisan masyarakat, kalau dulu kami menyasar para pemilih pemula, terus anak kampus, terus juga para nelayan, petani, kaum wanita, dan hari ini kami menyasar para waria, atau mereka menyebut dirinya ‘wanita spesial’,”jelas Selvi Katili.

“Mereka juga punya hak untuk memilih, dan kami KPU punya kewajiban mensosialisasikan juga kepada mereka tentang tahapan Pemilu. Mereka juga merupakan komunitas yang selalu berhubungan dengan banyak orang,” lanjut Selvi.

Terakhir Selvi berharap pada komunitas Waria ini agar ingat betul bahwa 14 Februari itu adalah hari Pemilu.

“Maka ketika mereka bekerja, di salon misalnya, mereka bisa memberitahukan soal pemilu itu, mereka itu punya hak untuk memilih sama seperti orang lain, tidak bisa dibeda-bedakan.” tutup Selvi.

Sebagai Informasi tambahan, kegiatan yang berlangsung di Foodcort Limboto tersebut, selain melakukan sosialisasi kepada komunitas Waria, ada juga komunitas abang bentor dan komunitas pedagang.

Penulis Khalid Moomin

Share :  
Example 120x600