Example floating
Example floating
Daerah

Dirut Indah Logistik Cargo Bantah Selundupkan Solar ke Pohuwato

×

Dirut Indah Logistik Cargo Bantah Selundupkan Solar ke Pohuwato

Sebarkan artikel ini
Foto : Kenderaan Yang di duga menyuludupkan BBM Dari Makasar Ke Gorontalo (Foto : Istimewa).

Kontras.id (POHUWATO) – Indah Logistik Cargo membantah pemberitaan mengenai dugaan penyelundupan Solar bersubsidi ke Pohuwato. Dimana permasalahan itu disebut murni sebagai tindakan yang dilakukan oleh oknum sopir.

Hal ini sebagaimana disampaikan Direktur Utama (Dirut) Indah Logistik Cargo, Arisal Azis, kepada Kontras.id, Kamis (25/08/2022). “Iya betul Pak, bahwa itu adalah perbuatan oknum. Kami dari Perusahaan semua barang yang naik ke dalam armada kami harus ada resi sebagai tanda bukti pengiriman,” ujarnya.

Terkait temuan solar kata Arisal, pihak perusahaan tidak pernah tahu akan itu. “Kami kaget kok ada barang ini (Solar, red) di dalam, berarti dia (Sopir, red) bermain di jalan. Mobil ini berangkat dari Makassar ke Manado itu bawa paket, ada surat jalannya, ada manifesnya. Sehingga berita tersebut kurang tepat jika perusahaan diduga selundupkan solar karena ini adalah ulah oknum,” tuturnya.

“Tempo hari saya juga sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian resort Pohuwato untuk klarifikasi aturan dan standard operasional prosedure kiriman barang,” tambah Arisal.

Dirinya juga menyayangkan karena akibat perbuatan oknum sopir tersebut, perusahaan sangat dirugikan dan akan melayangkan tuntutan ke Mapolres Pohuwato terhadap si oknum sopir.

“Jadi saya sebagai direktur di perusahaan ini menuntut, karena oknum ini merugikan perusahaan dari segi materi dan dari segi nama baik. Itu kan pencemaran nama baik perusahaan kami, karena kami tidak pernah mengizinkan, menyuruh, memerintahkan bawa barang ini,” tegasnya.

“Sopir ini pun sopir borongan namanya, yakni sopir yang dipekerjakan di waktu dibutuhkan ada barang baru dia berangkat. Jadi dia mendapatkan gaji haknya di waktu pemberangkatan,” pungkas Arisal.

Share :  
Example 120x600