Kontras.id (Pohuwato) – Koperasi Panua Karya Mandiri Kabupaten Pohuwato menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2021, Senin (30/5), yang dilaksanakan di Wisata Pangimba, Desa Taluduyunu, Kecamatan Buntulia.
RAT tersebut dihadiri Anggota DPRD Pohuwato Beni Nento sekaligus pendiri Koperasi Panua Karya Mandiri, Kepala Dinas Perindagkop Ibrahim Kiraman, Camat Buntulia Irfan Lalu, Kepala Desa Se- Kecamatan Buntulia, Badan pengawas koperasi, serta ketua dan pengurus koperasi Panua Karya Mandiri.
Dewan Pendiri Koperasi Panua Karya Mandiri Beni Nento menceritakan awal mula berdirinya koperasi yang baru berusia setahun itu.
Awalnya kata Beni, koperasi ini dibentuk atas inisiatif sejumlah tokoh masyarakat di Buntulia, yang mengharapkan dengan berdirinya koperasi ini dapat mendorong meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan semangat itu, Beni berpesan kepada pengurus koperasi untuk menghidupkan koperasi, agar tujuan yang ingin dicapai tersebut bisa terwujud.
” Koperasi ini harus di hidupkan demi kemakmuran bersama,” pinta Beni mendorong pengurus Koperasi.
Beni berharap dinas Perindagkop juga memberikan perhatian khusus kepada Koperasi Panua Karya Mandiri. Sementara Beni, yang juga ketua Komisi III DPRD Pohuwato ini berjanji akan terus mendorong agar koperasi Panua Karya Mandiri bisa menjadi koperasi yang maju di Pohuwato.
” Mudah – mudahan koperasi ini ke depan bisa eksis, dan apa yang kita harapkan bersama akan terwujud di tahun mendatang,” harap Beni
Sementara Ketua Koperasi Udin Karim menyampaikan RAT yang dilaksanakan ini merupakan amanat Undang – undang. Di sisi lain RAT Koperasi Panua Karya Mandiri ini kata Udin Karim memiliki tujuan untuk menghimpun kegiatan usaha bersama guna masa depan koperasi.
“Koperasi ini baru terbentuk, karena itu kami berharap bagaimana kegiatan yang akan dilakukan nanti oleh koperasi ini dapat memajukan koperasi itu sendiri,” ucap Udin Karim
Koperasi ini nantinya kata Udin, akan mengembangkan sejumlah usaha untuk memajukan koperasi. Salah satunya di bidang pertambangan yang menurut Udin memiliki potensial dikembangkan dan bisa menjadi peluang untuk mensejahterakan anggota koperasi secara bersama.
Di tempat sama, Kepala Dinas Perindagkop Ibrahim Kiraman berpesan kepada pengurus Koperasi agar selalu menjaga kebersamaan. Karena kebanyakan koperasi yang mulai berkembang kata Ibrahim, terpecah belah setelah koperasi itu memiliki unit usaha yang berkembang.
Ke depan Dinas Perindagkop kata dia akan memberikan bantuan aspirasi kepada koperasi yang dinilai aktif.
“Bantuan ini merupakan program pak Bupati, nantinya program ini akan disalurkan, namun melihat koperasi yang aktif,” terang Ibrahim Kiraman.
