Kontras.id, (Gorontalo) – Setelah melakukan koordinasi dengan keluarga, Roland Mointi (30), petugas keamanan Bandara Jalaluddin Gorontalo yang menjadi korban penamparan oleh Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Sun Biki mengadu ke Polres Gorontalo, Selasa malam 24/05/2022.
Pantauan Kontras.id, korban didampingi keluarga mendatangi SPKT Polres Gorontalo pada Pukul 21:00 WITA. Usai diambil keterangan oleh petugas SPKT, korban didampingi Anggota menuju RSUD Dunda Limboto untuk dilakukan visum.
Baca Juga : Keberatan Barangnya Diperiksa, Aleg DPRD Provinsi Gorontalo Tampar Petugas Bandara Jalaluddin
Isteri korban, Gladys Tayuyun (30) menjelaskan, keluarga memilih melaporkan kejadian yang menimpa suaminya ke Polisi karena keberatan atas kelakuan Politisi Golkar yang dinilai sangat aragon.
“Suami saya sedang melaksanakan tugasnya. Dan apa yang dilakukannya sudah sesuai prosedur, lalu kenapa harus ditampar depan umum,” tanya Gladys.
Gladys mengatakan, setiap bandara memiliki aturan tersendiri bagi para penumpang sebelum naik pesawat.
“Yang jelas kejadian di depan orang banyak, sehingga keluarga juga merasa malu,” kata Gladys.
Gladys mengaku, keluarga siap menghadapi segala konsekuensi terhadap laporan tersebut. Mengingat kata Gladys, yang dilaporkan ke Polres Gorontalo merupakan politisi senior Provinsi Gorontalo.
“Kami tidak bermaksud lain atas laporan ini. Sebagai isteri, saya juga tidak terima suami saya diperlakukan seperti itu di depan umum. Keluarga juga begitu, tidak terima,” ucap Gladys.
“Bahkan tadi saat melapor, bukan hanya saya saja yang mendampingi, tapi keluarga juga ikut mendampingi suami saya,” tandas Gladys.
Penulis : Thoger
