Kontras.id (Kabupaten Gorontalo) – Terkait permintaan Ketua Fraksi Demokrat, Nasir Potale agar tenaga honorer Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo yang dirumahkan direkrut kembali, ditanggapi Sekertaris Dinas Pertanian, Fonny Tangahu.
Sekdis menyampaikan, dalam menindaklanjuti surat Bupati Gorontalo perihal pemberitahuan tentang proses evaluasi tenaga kerja, dinas pertanian telah menyikapinya dengan memperbaiki anyap dan membuat pemetaan kebutuhan.
“Jumlah tenaga kontrak daerah kita ini ada 63 orang, terdiri tenaga administrasi 27 orang , penyuluh 23, brigade pertanian 8 orang. Kemudian ada sopir dan waiter, sopir 4 waiter 1. Untuk tenaga administrasi 27 orang itu sudah cukup memenuhi kebutuhan kami,” terang Sekdis, Jumat 29/01/2021.
Fonny mengaku, untuk tenaga penyuluh yang berjumlah 23 orang sbenarnya sangat kurang jika berdasarkan undang-undang nomor 16 tahun 2006 tentang sistem penyuluhan. Dalam aturan tersebut idealnya, jumlah tenaga penyuluh harus mengikuti jumlah desa ada.
“Kita memiliki 205 Desa, jadi harusnya kita butuh penyuluh 205 Desa. Setelah kita petakan, saat ini jumlah ASN fungsional ada 100 orang, ditambah honor penyuluh 23 orang. Jika diasumsikan, kita masih butuh 81 orang tenaga penyuluh. Kita sudah sampaikan ke pemerintah daerah, bahwa honor yang ada sudah sudah sesuai kebutuhan,” tegas Fonny.
Kata Fonny, untuk tenaga brigade yang 8 orang sebenarnya masih sangat kurang. Pasalnya Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo memiliki balai teknologi mekanisasi pertanian dengan jumlah alat 24 unit traktor roda empat dan 20 unit combine harvester.
“Harusnya kita ada tenaga brigade 24 orang, tapi saat ini baru 8 orang. Jadi memang dinas pertanian masih sangat membutuhkan tenaga-tenaga tersebut. Jadi mohon maaf honor kita bukan 14 orang tapi itu kontak daerah 63 orang,” kata Fonny.
“Saat ini satu penyuluh pegang 2-3 wilayah kerja, dan ini kita sudah sampaikan juga ke Kementerian Pertanian. Alhamdulillah dengan keadaan seperti ini, teman-teman lapangan sudah terbiasa, tinggal memaksimalkan waktu kerja sehingga semua terlayani,” pungkas Fonny.
Penulis : Rollink Djafar
Editor : Anas Bau