Kontras.id (Pohuwato) – Penanganan Covid-19 di kabupaten Pohuwato masih terus terkendali dengan baik. Hal ini tidak lepas dari dukungan penuh dari Forkopimda lebih khusus TNI dan Polri.
“Kami telah membuat Perbup nomor 45 tahun 2020 kaitan dengan penanganan Covid. Hal penting lainnya bahwa dalam Perbup nomor 45 tersebut kami juga telah menetapkan satu BAB terkait dengan PSSK (Pembatasan Sosial Skala Kampung). Ini yang terus kami dorong dan Alhamdulillah disuport oleh Forkopimda lebih khusus jajaran Kepolisian dan TNI,” ungkap bupati Syarif Mbuinga saat rapat virtual bersama Gubernur Rusli Habibie, Kamis (13/8) kemarin.
Meskipun beberapa waktu yang lalu sempat terjadi kenaikan jumlah kasus positif, akan tetapi dengan penanganan yang baik, Pohuwato kini masuk dalam zona kuning, dimana masih ada satu pasien yang dikarantina.
“Tempat penyebarluasannya lebih diperhatikan pada kegiatan adat, budaya, hajatan masyarakat, dan juga aktifitas sosial ekonomi masyarakat. Sebagaimana kemarin Pohuwato sempat melonjak tinggi maka kami segera melakukan langkah-langkah yang terintegrasi. Kami menurunkan kembali segenap jajaran kami dan menyasar tempat-tempat aktifitas sosial masyarakat,” pungkasnya.