Example floating
Example floating
DaerahLegislator

Pasca Surat Gerindra Dibacakan, Eks Anggota dan Ketua Farkasi HanGer Saling Balas Pantun

×

Pasca Surat Gerindra Dibacakan, Eks Anggota dan Ketua Farkasi HanGer Saling Balas Pantun

Sebarkan artikel ini
Suwandi Musa bersama Anton Ahmad
Foto : Ketua Fraksi, Suwandi Musa (kanan) bersama Eks Sekretaris Fraksi HanGer, Anton Ahmad (kiri) saling sapa usai pembecaan surat dari Partai Gerindra, Kamis (27/10/2021),(foto Thoger/Kontras.id).

Kontras.id, (Gorontalo) – Pasca surat Partai Gerindra dibacakan di paripurnah Kamis (27/10/2021, maka secara otomatis anggota DPRD Kabupaten Gorontalo Anton Ahmat resmi kelura dari Fraksi Hanura-Gerindra (HanGer).

Meski telah menyatakan diri keluar, hubungan Anton dengan mantan Ketuanya di Fraksi HanGer, Suwandi Musa terlihat baik-baik saja. Bahkan saat paripurna akan ditutup oleh Ketua DPRD Syam T. Ase, kedua tokoh ini masih meminta waktu untuk menyampaikan satu patah kata sebagai penutup.

Suwandi yang mendapat izin pertama menuturkan, Hanura dan Gerindra sudah dua tahun dua bulam menyatu didalam Fraksi HanGer, tentu dengan waktu yang panjang itu tidak bisa dipungkiri banyak dinamika yang terjadi.

“Sebagai ketua fraksi dan yang lebih tua usianya dari adinda Anton Ahmat, tentu ada hal-hal yang kurang berkenan. Maka atas nama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kabupaten Gorontalo menyampaikan permohonan maaf dan memafkan dengan tulus yang mungkin adinda juga ada kekeliruan,” tutur Suwandi yang disambut dengan tepuk tangan dari para Anggota DPRD lainnya.

Sementara Anton Ahmat mengucapkan terimakasi kepada Ketua dan Anggota DPRD lainnya yang telah memahami kondisi Partai Gerindra selama ini. Tak hanya itu, dirinya juga berterimakasi kepada Suwandi Musa yang telah mengajarinya berbagai hal selama dua tahun dua bulam bersama-sama di Fraksi HanGer.

“Terimakasih atas pengalaman yang diberikan kepada saya selama 2,2 tahun bersama-sama di Fraksi HanGer. Dikesempatan ini pula saya meminta maaf apabila ada kata-kata yang tidak berkenan di hati rekan-rekan Hanura,” ucap Anton.

Anton menambahkan, dengan dibacakannya surat partainya maka secara otomatis Partai Gerindra sudah tidak bersama-sama Parati Hanura dalam Fraksi HanGer.

“Dengan dibacakannya surat partai, maka secara otomatis kami tidak lagi sebagai anggota fraksi gabungan Hanura-Gerindra atau dikenal HanGer,” tandas Anton.

Penulis : Thoger
Editor : Anas Bau
Share :  
Example 120x600