Kontras.id, (Gorontalo) – Jagat maya Gorontalo digegerkan oleh sebuah rekaman video yang menampilkan seorang perwira tinggi Polda Gorontalo tengah bercakap santai dengan pria yang dikenal sebagai pengusaha Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI).
Perwira diduga menjabat Kasubdit Intelkam itu tampak akrab berbincang dengan MB alias Marten, sosok yang sebelumnya sempat bersitegang dengan Kapolres Boalemo.
Dalam percakapan tersebut, sang pejabat diduga meminta dukungan berupa fasilitas kantor kepada pihak pengusaha tambang.
Cuplikan percakapan itu langsung menuai kritik keras dari masyarakat.
Publik menilai ucapan tersebut bertolak belakang dengan peran aparat penegak hukum yang semestinya menindak keras aktivitas pertambangan ilegal, bukan malah terkesan mencari keuntungan dari praktik yang dilarang.
Video berdurasi 4 menit 21 detik itu pertama kali muncul di media sosial pada Rabu malam 20 Agustus 2025 dan dengan cepat menyebar luas hingga menjadi bahan perbincangan.
Banyak warganet mengungkapkan kekecewaannya karena aparat yang dipercaya menjaga hukum justru terkesan melemahkannya.
Sampai berita ini ditulis, Kamis 21/0Kontras.id masih berupaya meminta tanggapan resmi dari pihak Polda Gorontalo mengenai beredarnya rekaman tersebut.