Kontras.id, (Bolmut) – Inspektorat Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) tampil impresif dan berhasil menyabet juara 1 lomba Peraturan Baris-Berbaris (PBB) antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang digelar dalam rangka peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dengan barisan yang rapi, komando yang tegas, serta kekompakan seluruh anggota, tim Inspektorat mampu memikat dewan juri dan mengungguli peserta dari OPD lainnya. Suasana penuh semangat tampak di arena pertandingan gedung Pohohimbunga, saat setiap gerakan pasukan Inspektorat disambut tepuk tangan meriah.
Inspektorat merupakan lembaga pengawasan internal pemerintah daerah yang bertugas membantu kepala daerah dalam melakukan pengendalian, pemeriksaan, pengawasan, serta evaluasi kinerja OPD. Fungsi utamanya memastikan penyelenggaraan pemerintahan berjalan sesuai aturan, bebas dari penyimpangan, serta mendorong tata kelola yang transparan dan akuntabel.
Di Kabupaten Bolmut, Inspektorat tidak hanya dikenal lewat perannya sebagai “mata dan telinga” kepala daerah dalam pengawasan, tetapi juga aktif membangun budaya kerja yang disiplin, solid, dan berintegritas di kalangan ASN.
“Prestasi ini tidak hanya tentang kemenangan dalam lomba, tetapi juga cerminan disiplin dan kekompakan yang menjadi budaya kerja kami di Inspektorat,” ungkap salah satu anggota tim.
Baca Juga: Bupati Bolmut Lepas 74 Peserta Gerak Jalan HUT RI ke-80
Lomba PBB antar OPD sendiri menjadi agenda rutin yang digelar setiap tahun untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI. Selain sebagai ajang unjuk keterampilan baris-berbaris, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat semangat nasionalisme serta mempererat silaturahmi antar instansi pemerintah daerah.
Raihan juara 1 ini sekaligus menegaskan posisi Inspektorat sebagai OPD yang tidak hanya berprestasi dalam fungsi pengawasan, tetapi juga mampu menunjukkan kualitas sumber daya manusia ASN dalam berbagai bidang.
Dengan kemenangan ini, Inspektorat Bolmut diharapkan dapat menjadi teladan bagi OPD lain: bahwa keberhasilan sebuah instansi tidak semata diukur dari laporan administratif, melainkan juga dari disiplin, kekompakan, dan semangat kebersamaan seluruh jajarannya.