Kontras.id, (Pohuwato) – Program bantuan ternak sapi kembali menyasar warga di wilayah barat Gorontalo. Melalui alokasi aspirasi atau pokok-pokok pikiran (Pokir), Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Fraksi Gerindra, Limonu Hippy, menyerahkan bantuan ternak kepada masyarakat di dua kabupaten, yakni Boalemo dan Pohuwato. Bantuan ini difokuskan untuk memperkuat ekonomi warga melalui sektor peternakan yang dinilai memiliki prospek usaha berkelanjutan.
Distribusi bantuan dilaksanakan oleh Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan Provinsi Gorontalo selaku instansi teknis yang mengelola pendataan hingga penyalurannya. Total 30 ekor sapi telah diberikan kepada warga penerima di Kecamatan Mananggu, Kabupaten Boalemo serta Kecamatan Marisa, Duhiadaa, dan Patilangio di Kabupaten Pohuwato.
Bagi Limonu Hippy, program ini merupakan langkah konkret dalam memperluas sumber penghidupan masyarakat di daerah pemilihannya. Ia meyakini bahwa sektor peternakan adalah peluang ekonomi yang dapat bertumbuh jika dikelola secara serius oleh penerima bantuan.
“Saya berharap masyarakat penerima dapat menjaga serta mengembangkan ternak sapi ini, sehingga benar-benar memberi dampak pada peningkatan kesejahteraan. Jangan sampai bantuan ini disalahgunakan,” ujar Limonu.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan program bantuan sangat bergantung pada kesungguhan warga dalam merawat ternak. Menurutnya, sapi-sapi tersebut bukan hanya bantuan sesaat, melainkan modal dasar untuk membangun usaha peternakan yang produktif dan berkelanjutan.
Di sisi lain, masyarakat penerima menyampaikan apresiasi kepada pemerintah provinsi serta pihak legislatif yang telah memfasilitasi program ini. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo serta Limonu Hippy yang memperjuangkan bantuan melalui alokasi pokir.
Warga berharap program tersebut dapat menjadi awal berkembangnya usaha ternak yang lebih kuat, sekaligus membuka peluang ekonomi baru di Boalemo dan Pohuwato.














