Kontras.id, (Banggai) – Pemerintah Desa Kalumbangan menyampaikan apresiasi atas langkah cepat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai dalam merespons keluhan warga terkait buruknya sistem drainase di Dusun 1.
Drainase yang tersumbat menyebabkan banjir saat hujan, hingga menggenangi rumah-rumah warga dan meresahkan masyarakat setempat.
Setelah bertahun-tahun mengajukan permohonan, harapan warga akhirnya terjawab. Perbaikan drainase kini mulai dikerjakan dengan menggali jalur air menggunakan metode model C dan alat berat ekskavator mini.
Proyek tersebut sudah berjalan selama dua hari dan langsung membawa dampak positif bagi warga.
“Alhamdulillah, masyarakat tidak lagi mengeluhkan banjir. Kini terjawab sudah apa yang menjadi kebutuhan infrastruktur masyarakat Kalumbangan, walaupun masih tahap pengerjaan,” ungkap Arwin Hatta, Kepala Desa Kalumbangan kepada Kontras.id, Senin 27/7/2025.
Arwin juga mengucapkan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Pemda Banggai, serta dinas terkait atas tanggapan mereka terhadap proposal yang telah diajukan sejak tahun 2022.
Proposal tersebut disampaikan ke Balai Jalan Provinsi karena ruas jalan yang terdampak berstatus jalan nasional.
“Ini bukti upaya pemerintah daerah untuk mengoptimalkan pembangunan infrastruktur yang berada di desa-desa secara menyeluruh,” tambah Arwin.