Kontras.id, (Gorontalo) – Kehadiran investasi di Kecamatan Anggrek, Gorontalo Utara, disambut positif oleh pemerintah dan masyarakat. Namun, DPRD menekankan pentingnya penyerapan tenaga kerja lokal sebagai bentuk nyata manfaat investasi bagi warga.
Anggota DPRD Gorontalo Utara, Fitri Yusup Husain, mempertanyakan seberapa banyak lapangan kerja yang dibuka bagi masyarakat setempat. Ia menegaskan, ketika lahan pertanian warga beralih fungsi menjadi kawasan industri, penghasilan mereka dari sektor pertanian pun hilang. Oleh karena itu, harus ada jaminan bahwa industri baru akan menyerap tenaga kerja lokal.
“Berapa banyak lowongan untuk warga Gorontalo Utara? Apa saja kualifikasinya? Ini harus jelas sejak awal agar kita bisa menyiapkan pelatihan dan pendidikan yang tepat,” tegas Fitri, Senin 10/03/2025.
Ia mendorong pemerintah daerah untuk memastikan komitmen investor dalam mempekerjakan warga setempat dengan standar yang transparan.
“Jangan sampai masyarakat Gorontalo Utara hanya jadi penonton di tanah sendiri. Kualifikasi harus disampaikan sejak dini agar kita bisa mencetak SDM yang kompeten,” ujarnya.
Fitri juga mengajak semua pihak bersinergi agar investasi tidak hanya menguntungkan pemodal, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Ayo dukung Gorontalo Utara, jangan sampai kita hanya jadi penonton di daerah sendiri,” serunya.
