Kontras.id, (Gorontalo) – Bendahara DPD II Partai Golkar, Rolly Hippy buka suara terkait keluarnya Wahid Badu dari partai Golkar.
Menurut Rolly, keluarnya Wahid Badu dari partai golkar adalah hal yang biasa dan tidak berpengaruh untuk Partai Golkar.
“Jika mau keluar dari golkar yah silahkan itu hak beliau, jangan banyak-banyak cerita lagi. Seharusnya dia (Wahid _red) bersyukur dengan apa yang telah golkar berikan padanya kemarin. Kalau saya jadi dia, harusnya malu. Karena sudah pernah merasakan bagaimana di partai golkar,” cetus Rolly, Selasa 05/06/2022.
Baca Juga : Tinggalkan Golkar, Wahid Badu Resmi Gabung PPP
Baca Juga : Merasa Tak Dibutuhkan Lagi Oleh Ketua DPD II, Alasan Wahid Badu Tinggalkan Partai Golkar
Rolly membantah pernyataan Wahid Badu tentang perlakuan Partai Golkar kepada dirinya. Kata Rolly, hal tersebut tidak benar.
“Alasan DPD II tidak mengakomodir dia untuk menjadi ketua PK kembali, karena dia sudah empat periode menjabat sebagai ketua PK tolangohula. Sementara golkar saat ini butuh kaderisasi, olehnya beliau diberikan penghargaan dan diposisikan sebagai pimpinan harian (pinhar) di DPD Partai Golkar sebagai wakil sekertaris,” jelas Rolly.
“Mundurnya Wahid bukan masalah bagi partai golkar, sebab golkar adalah partai kader hilang satu tumbuh seribu. Olehnya apa yang disampaikan wahid ke media masa kalau golkar tidak mempedulikannya lag,i itu keliru dan tidak benar,” tandas Rolly.
Penulis: Khalid Moomin