Kontras.id (Pohuwato) – Persoalan jaringan irigasi yang ada di Randangan dan Patilanggio ditinjau langsung Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga didampingi Plt. Kadis Pertanian, Ikbar AT. Salam, Plt. Camat Patilanggio, Heriyanto Uwete dan pihak BWSS, Senin (5/7) kemarin.
Puluhan titik yang menjadi persoalan di bagian kiri dari jaringan irigasi ditinjau langsung. Dimulai dari desa Dulomo kemudian desa Suka Makmur kecamatan Patilanggio serta desa Ayula kecamatan Randangan.
Selanjutnya menuju desa Iloheluma, dusun Konito terus masuk desa Balayo dan berakhir di desa Manawa kecamatan Patilanggio. Nampak di setiap desa ada beberapa titik jaringan irigasi yang dilihat langsung serta menampung keluhan dari kepala desa setempat. Jaringan irigasi ini sudah mau dipakai hanya saja terkendala dengan berbagai persoalan baik itu jaringan yang bocor, berumput, serta yang tidak bisa dilalui oleh air.
Persoalan tersebut diminta secepat mungkin ditindaklanjuti oleh pihak BWSS, karena ini sangat dibutuhkan. Mengingat percetakan sawah baru hanya terkendala oleh beberapa persoalan saja. Untuk itu semua hasil di lapangan nantinya akan dibahas kembali pada pertemuan dalam waktu dekat ini. Intinya, keseriusan pemda pohuwato untuk menangani persoalan ini begitu besar.
“Persoalan ini harus cepat ditangani dan dicarikan solusinya, kita berupaya untuk menjadikan lumbung padi di daerah ini. Karena semua sudah tersedia baik dari bendung sampai jaringan irigasi yang sudah ada,” ujar bupati Saipul.
